Friday, February 25, 2011

Bila Bayi Dilahirkan...

Gambar sekadar hiasan

Suatu hari seorang bayi telah siap untuk dilahirkan ke dunia...

Dia bertanya kepada Tuhan : " Para malaikat disini mengatakan bahawa besok Engkau akan mengirimkan saya kedunia, tetapi bagaim ana cara saya hidup
disana ; saya begitu kecil dan lemah ?"

Dan Tuhan menjawab: "Aku telah memilih satu malaikat untukmu. Ia akan menjaga dan mengasihimu ."

Bayi bertanya lagi: "Tetapi disini; didalam syurga ini, apa yang saya lakukan hanyalah bernyanyi, bermain dan tertawa...Inikan sudah cukup bagi saya untuk berbahagia."

"Malaikatmu akan bernyanyi dan tersenyum untukmu setiap hari. Dan kamu akan merasakan kehangatan cintanya dan menjadi lebih berbahagia"

"Dan bagaimana bisa saya mengerti disaat orang-orang berbicara kepada saya jika saya tidak mengerti bahasa mereka ?"

"Malaikatmu akan berbicara kepadamu dengan bahasa yang paling indah yang pernah kamu dengar; dan dengan penuh kesabaran dan perhatian. Dia akan mengajar kepadamu cara berbicara."

"Dan apa yang akan saya lakukan saat saya ingin berbicara kepadaMu ?"

"Malaikatmu akan mengajarkan bagaimana cara kamu berdoa"

"Saya mendengar bahawa di Bumi banyak orang jahat. Siapa yang akan melindungi saya ?

"Malaikatmu akan melindungimu; walaupun hal tersebut mungkin akan mengancam jiwanya"

"Tapi, saya pasti akan merasa sedih kerana tidak melihatMu lagi"

"Malaikatmu akan menceritakan kepadamu tentang Aku, dan akan mengajarkan bagaim ana agar kamu bisa kembali kepadaKu; walaupun sesungguhnya Aku akan sentiasa disisimu"

Disaat itu, Syurga begitu tenang dan heningnya sehingga suara dari Bumi dapat terdengar, dan sang bayi bertanya perlahan

"Tuhan, jika saya harus pergi sekarang, bisakah Kamu memberitahuku nama malaikat tersebut ?"

"Kamu akan memanggil malaikatmu itu: "IBU "

Ingatlah sentiasa kasih sayang dan pengorbanan ibu. Berbakti, berdoa dan cintailah dia sepan jang masa..... Dialah sesatunya harta yang tiada galang gantinya dunia akhirat....

Dan untuk para ibu, ingatlah kisah ini dikala kamu hilang sabar dengan karenah kanak- kana yang sedang membesar...sesungguh-Nya Syurga itu dibawah telapak kakimu...

Sucikanlah 4 hal dengan 4 perkara :

1) Wajahmu dengan linangan air mata keinsafan,

2) Lidahmu basah dengan berzikir kepada Penciptamu,

3) Hatimu takut dan gementar kepada kehebatan Rabbmu, dan dosa-dosa yang silam

4) Di sulami dengan taubat kepada Dzat yang Memiliki mu."

Bagaimana Jika Allah Mencintai Kita?

Lazimnya andai kita mencintai atau merindui seseorang, kita mempunyai keinginan untuk memberitahu orang lain. Seboleh-bolehnya biar semua orang tahu bahawa kita sedang mencintainya. Hati merasa bahagia andai perasaan itu dapat dikongsikan bersama.

Melalui jaringan sosial seperti Facebook dan Twitter, kita dapat membaca pelbagai luahan mereka yang sedang bercinta. Antaranya:

"Saya sayang abang."

"Saya rindu ibu."

"Saya cinta kamu semua."

Agaknya, bagaimana pula jika Allah mencintai seseorang?

Dalam satu hadis, Rasulullah SAW pernah bersabda :

"Sesungguhnya Allah SWT jika mencintai seorang hamba, maka Dia memanggil malaikat Jibril dan berkata: "Wahai Jibril, aku mencintai orang ini maka cintailah dia!" Maka Jibril pun mencintainya, lalu Jibril mengumumkannya kepada seluruh penduduk langit dan berkata: "Wahai penduduk langit, sesungguhnya Allah mencintai orang ini, maka cintai dia." Maka seluruh penduduk langit pun mencintainya. Kemudian orang itu pun dicintai oleh segenap makhluk Allah di muka bumi ini." (Hadis Riwayat Bukhari)

MasyaAllah! Lihatlah cinta Allah..Sungguh luar biasa hebat..

Ketika Allah mencintai seseorang, Allah yang Maha Agung tidak cukup dengan hanya mengatakan "Aku cinta si dia!"

Tetapi Allah memaklumkan kepada seluruh makhluk-Nya.

Apa kata Allah dalam hadis tersebut?

"Wahai Jibril, aku mencintai orang ini maka cintailah dia!"

Maka Jibril pun membuat pengumuman :

"Wahai penduduk langit, sesungguhnya Allah mencintai orang ini, maka cintai dia."

Kemudian orang itu pun dicintai oleh segenap makhluk Allah di muka bumi ini.

Oh Ar-Rahman Ar-Rahim, bahagianya mereka yang benar-benar dicintai Allah. Pasti hidup mereka sentiasa tenang dan diberkati.

Bayangkan jika semua pembaca iLuvislam.com disayangi Allah SWT. Pasti du

nia ini dipenuhi dengan kebahagiaan.

Tidakkah kita mahu menjadi seorang yang benar-benar dicintai Allah?

Namun, selama ini, cinta siapa yang kita kejar?

sumber: Iluvislam.com


Saturday, February 12, 2011

Rasulullah S.A.W dan Pengemis Buta

Di sudut pasar Madinah Al-Munawarah seorang pengemis Yahudi buta, hari demi hari apabila ada orang yang mendekatinya ia selalu berkata "Wahai saudaraku jangan dekati Muhammad, dia itu orang gila, dia itu pembohong, dia itu tukang sihir, apabila kalian mendekatinya kalian akan dipengaruhinya". Setiap pagi Rasulullah SAW mendatanginya dengan membawa makanan, dan tanpa berkata sepatah kata pun Rasulullah SAW menyuapi makanan yang dibawanya kepada pengemis itu walaupun pengemis itu selalu berpesan agar tidak mendekati orang yang bernama Muhammad. Rasulullah SAW melakukannya setiap hari hingga menjelang Beliau SAW wafat. Setelah kewafatan Rasulullah tidak ada lagi orang yang membawakan makanan setiap pagi kepada pengemis Yahudi buta itu. Suatu hari Abu Bakar r.a berkunjung ke rumah anaknya Aisyah r.ha. Beliau bertanya kepada anaknya, "anakku adakah sunnah kekasihku yang belum aku kerjakan", Aisyah r.ha menjawab pertanyaan ayahnya, "Wahai ayahanda engkau adalah seorang ahli sunnah hampir tidak ada satu sunnah pun yang belum ayahanda lakukan kecuali satu sunnah saja". "Apakah Itu?", tanya Abu Bakar r.a. Setiap pagi Rasulullah SAW selalu pergi ke ujung pasar dengan membawakan makanan untuk seorang pengemis Yahudi buta yang berada di sana", kata Aisyah r.ha. Ke esokan harinya Abu Bakar r.a. pergi ke pasar dengan membawa makanan untuk diberikannya kepada pengemis itu. Abu Bakar r.a mendatangi pengemis itu dan memberikan makanan itu kepada nya. Ketika Abu Bakar r.a. mulai menyuapinya, si pengemis marah sambil berteriak, "siapakah kamu ?". Abu Bakar r.a menjawab, "aku orang yang biasa". "Bukan !, engkau bukan orang yang biasa mendatangiku", jawab si pengemis buta itu. Apabila ia datang kepadaku tidak susah tangan ini memegang dan tidak susah mulut ini mengunyah. Orang yang biasa mendatangiku itu selalu menyuapiku, tapi terlebih dahulu dihaluskannya makanan tersebut dengan mulutnya setelah itu ia berikan pada ku dengan mulutnya sendiri", pengemis itu melanjutkan perkataannya. Abu Bakar r.a. tidak dapat menahan air matanya, ia menangis sambil berkata kepada pengemis itu, aku memang bukan orang yang biasa datang pada mu, aku adalah salah seorang dari sahabatnya, orang yang mulia itu telah tiada lagi. Ia adalah Muhammad Rasulullah SAW. Setelah pengemis itu mendengar cerita Abu Bakar r.a. ia pun menangis dan kemudian berkata, benarkah demikian?, selama ini aku selalu menghinanya, memfitnahnya, ia tidak pernah memarahiku sedikitpun, ia mendatangiku dengan membawa makanan setiap pagi, ia begitu mulia.... Pengemis Yahudi buta tersebut akhirnya bersyahadat dihadapan Abu Bakar r.a.


Kisah Ucapan Laillahaillallah


Bila hamba Allah mengucapkan Laillahaillallah maka keluarlah dari mulutnya yang menggucapkan perkataan yang mulia itu seekor burung hijau. Maka burung hijau akan naik ke Arasy Allah dan berkicauanlah burung-burung tadi dibawah Arasy. Melihat kejadian itu malaikat yang menjaga Arasy Allah memerintahkan kepada burung-burung tadi supaya diam tetapi tidak dipatuhi oleh mereka. Oleh kerana arahan yang diberi tidak patuhi,malaikat yang menjaga Arasy mengadap Allah SWT menceritakan kejadian itu. Maka Allah memerintahkan malaikat tersebut supaya memberitahu burung-burung supaya diam. Apabila perintah itu diberitahu kepada mereka. Maka berkatalah burung-burung itu... "wahai malaikat yang menjaga Arasy Allah, kami boleh mendiamkan diri kami tetapi dengan satu permintaan". Bertanya malaikat "Apakah permintaan itu?". Berkata burung-burung itu" Jika Allah ampunkan dosa-dosa orang yang mengucapkan kalimah Lailahaillallah sehingga terciptanya aku,barulah aku akan tidak membuat bising disini". Berkata malaikat itu"baiklah aku akan sampaikan kepada Allah". Beredarlah malaikat dan menyembah Allah dan disampaikan permintaan tadi kepada Allah. Maka Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang menerima permintaan tersebut. Malaikat pun pergi berjumpa dengan burung-burung itu dan mengatakan bahawa Allah telah menerima permintaan mereka. Maka dengan segera mereka tidak membuat bising dan mereka bergantungan diArasy Allah sambil berzikir dan memohon keampunan untuk orang yang mengucap Lailahaillallah tadi sehingga hari kiamat. Oleh itu kita manusia sepatutnya tidak telepaskan peluang yang diberi oleh Allah itu. dengan hanya mengucap kalimat yang disukai oleh Allah Maka balasannya berterusan hingga hari kiamat. Maha Suci Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.


Tuesday, February 1, 2011

Jika Tertinggal Sembahnyang Fadhu- Azabnya!

SUBUH : JIKA TERTINGGALM SATU WAKTU - ALLAH CAMPAKKAN KE
DALAM API NERAKA JAHANAM 60 TAHUN.
# 1 tahun akhirat = 1000 tahun dunia

ZUHUR : JIKA TERTINGGALM SATU WAKTU - SEPERTI MEMBUNUH
ORANG ISLAM 1,000 ORANG

ASAR : JIKA TERTINGGALM SATU WAKTU - DOSA DAN AZAB
SEPERTI ORANG YANG MERUNTUHKAN KA'ABAH (BAITULLAH)

MAGHRIB : JIKA TERTINGGALM SATU WAKTU - SEPERTI BERZINA DENGAN,
IBU/BAPA SENDIRI

ISYAK : ALLAH SERU KEPADA ORANG ITU "HEI! ORANG YANG
MENINGGALKAN SEMBAHYANG, AKU (KATA ALLAH) TIDAK REDHA LAGI
BAHAWA KAMU TINGGAL DI ATAS BUMI AKU, DAN BERTEDUH DI BAWAH
LANGITKU". MAKAN, MINUM DAN TIDURNYA PUN BERDOSA, JALANNYA
CAKAPNYA JUGA BERDOSA. ALLAH TIDAK REDHA PADA ORANG ITU.


* ZIKIR HARIAN SEBAGAI PENGUBAT HATI *

JUMAAT : YA ALLAH - 1,000 KALI, ALLAH HAMPIR KEPADA KITA,
ALLAH BERI KITA SOLAT, ISLAM, RAJIN, SUKA, LAZAT, BERAMAL
IBADAH, TIDAK MALU TUTUP AURAT BAGI PEREMPUAN.

SABTU : LA ILAHA ILLAULLAH - 1,000 KALI, SENANG HATI, AMAN
DAN TENTERAM.

AHAD : YA HAYYU YA QAYYUM - 1,000 KALI, ALLAH HIDUPKAN
KITA DAN BERI PELIHARAANNYA.

ISNIN : LA HAULA WALA QUATA ILLA BILLA HIL ALLIYIL AZIM
- 1,000 KALI, SATU KALIMAT UMPAMA SATU BUKIT UHUD. BANYAK KALI
SEBUT HILANGLAH SIFAT MENUNJUK-NUNJUK, KEJI, RIAK, TAKABUR,
SAYANGKAN DUNIA DAN SEBAGAINYA.

SELASA : ALLAHUMMA SOLLI ALA MUHAMADDIN ABDIKA WARUSULIKA NABYI
WA UMMIIYI WA'ALA ALIHI WASOBHI WABARIK WASSALIM - 1,000 KALI,
ALLAH AMPUNKAN DOSANYA SATU TAHUN (KALAU NAKPENDAK SELAWAT KE
ATAS NABI)

RABU : ASTAGHRIFULLAH AL'AZZIM ALLAZI LA ILA HA ILLA HUALA
HAYYUL QAYUM - 1,000 KALI, SATU KALI SEBUT HILANG SATU TITIK
HITAM DALAM HATI KITA. SATU TITIK HITAM ADALAH DARI SATU DOSA,
JIKA TIDAK MEMINTA MAAF (MENGHILANGKANNYA) WALAUPUN SEMBAHYANG,
KITA AKAN MASUK NERAKA SELAMA MANA TITIK HITAM TERSEBUT BERADA
DALAM HATI KITA.

KHAMIS : SUBHANALLAHIL AZZIMI WABIHAMDIH - 1,000 KALI, ALLAH
AMPUNKAN DOSA SEBANYAK BUIH DILAUT, DAN SATU KALI SEBUT TUMBUH
SATU POHON SYURGA UNTUK KITA DI TAMAN SYURGA NANTI.


Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hosted Desktop